Assalammualaikum.Wr.Wb
www.mildaini.com_ Islam Memuliakan Para Ibu, ini merupakan bagian dari yang saya bahas di dalam buku saya yang berjudul Smart and Happy Mom (Menjadi Ibu Rumah Tangga Berlimpah Pahala). Buku ini diterbitkan oleh Penerbit Tinta Medina yang merupakan anak dari penerbit Tiga Serangkai.
Buku ini bisa dibeli secara online di berbagai marketplace atau online shop dan juga tersedia di berbagai toko buku yang ada di seluruh Indonesia.
buku saya yang ini, diterbitkan pada tahun 2018. Jadi masih baru juga yah, dan alhamdulillah sudah terjual lumayan banyak. Bahkan pernah masuk ke dalam buku laris. untuk buku ini saya sudah menerima dua kali pembagian royaltinya.
Dalam buku ini pada BAB 1 membahs mengenai islam Memuliakan Para Ibu, berikut ulasan singkatnya, untuk lebih lengkapnya. Bisa dibaca di bukunya yah.
Seorang muslimah apa lagi seorang ibu, secara khusus banyak disebut dan diceritakan oleh Allah SWT di dalam Al-Qur’an. Begitu indah pesan perintah Allah kepada umat Islam untuk memuliakan ibu dan berbuat baik kepadanya. Bukan hanya seorang ibu yang seiman dengan anaknya yang harus mendapatkan perlakukan istimewa, melainkan seorang ibu yang kafir pun tetap harus mendapatkan perlakukan istimewa dari anaknya, selagi sang ibu tidak memaksa mengajak pada kekafiran.
Di dalam Surah Luqmân Ayat 14-15 dijelaskan oleh Allah perintah untuk berbuat baik kepada kedua orang tua, terutama kepada ibu, ”Dan Kami perintahkan kepada manusia (agar berbuat baik) kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dalam keadaan lemah yang bertambah-tambah, dan menyapihnya dalam usia dua tahun. Bersyukurlah kepada-Ku dan kepada kedua orang tuamu. Hanya kepada Aku kembalimu. Dan jika keduanya memaksamu untuk mempersekutukan Aku dengan sesuatu yang engkau tidak mempunyai ilmu tentang itu, maka janganlah engkau menaati keduanya, dan pergaulilah keduanya di dunia dengan baik, dan ikutilah jalan orang yang kembali kepada-Ku. Kemudian hanya kepada-Ku tempat kembalimu, maka akan Aku beri tahukan kepadamu apa yang telah kamu kerjakan.”
Smart Mom dan bukunya naik pesawat Batik air nih |
Di dalam Al-Qur’an, setiap kali Allah memberikan perintah untuk menghormati dan berbuat baik kepada orang tua. Kata ”Ibu” lebih dulu disebutkan daripada kata ”Bapak”. Itu artinya derajat ibu lebih tinggi daripada bapak.
Walaupun demikian, kita tetap harus wajib memuliakan bapak juga. Bahkan, dalam sebuah hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari (5971) dan Muslim (2548) disebutkan: Abu Hurairah r.a. menceritakan bahwa seorang lelaki datang menemui Rasulullah saw. dan bertanya, ”Ya Rasulullah, siapakah orang yang harus saya layani dengan sebaik-baiknya?” Rasulullah saw. menjawab, ”Ibumu.” Dia bertanya lagi, ”Siapa lagi, ya Rasulullah?” Rasulullah saw. menjawab, ”Ibumu.” Dia bertanya lagi, ”Kemudian siapa lagi, ya Rasulullah?” Rasulullah saw. menjawab, ”Ibumu.” Dia pun bertanya lagi, ”Kemudian siapa lagi?” Rasulullah saw. menjawab, ”Bapakmu.” Lalu, ada juga hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari (5975) dan Muslim (4457) menjelaskan, ”Sesungguhnya Allah mengharamkan bagi kalian berbuat durhaka kepada ibu.”
Dalam Surah al-Ahqâf Ayat 15 juga dijelaskan,
”Dan Kami perintahkan kepada manusia agar berbuat baik kepada kedua orang tuanya. Ibunya telah mengandungnya dengan susah payah, dan melahirkannya dengan susah payah (pula). Masa mengandung sampai menyapihnya selama tiga puluh bulan, sehingga apabila dia (anak itu) telah dewasa dan umurnya mencapai empat puluh tahun dia berdoa, ’Ya Tuhanku, berilah aku petunjuk agar aku dapat mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau limpahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan agar aku dapat berbuat kebajikan yang Engkau ridhai; dan berilah aku kebaikan yang akan mengalir sampai kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertobat kepada Engkau dan sungguh, aku termasuk orang muslim.’”
Kemudian ada lagi dijelaskan kemuliaan seorang Ibu, ”Dan Tuhanmu telah memerintahkan agar kamu jangan menyembah selain Dia dan hendaklah berbuat baik kepada ibu bapak. Jika salah seorang di antara keduanya atau kedua-duanya sampai berusia lanjut dalam pemeliharaanmu, maka sekali-kali janganlah engkau mengatakan kepada keduanya perkataan ’ah’ dan janganlah engkau membentak keduanya, dan ucapkanlah kepada keduanya perkataan yang baik. Dan rendahkanlah dirimu terhadap keduanya dengan penuh kasih sayang dan ucapkanlah, ’Wahai Tuhanku! Sayangilah keduanya sebagaimana mereka berdua telah mendidik aku pada waktu kecil.’” (QS al-Isrâ’ [17] :23-24)
Berfose dengan Mba Anazkia saat saya berada di jakarta ,menghadiri Literasi Digital |
Demikianlah hanya sebagian kecil saja cerita atau kisah kemuliaan seorang ibu di dalam ajaran Islam. Sebenarnya, masih banyak lagi jika kita akan membahasnya secara rinci dan dapat jadi itu akan menjadi sebuah buku baru, ya. Namun, penjelasan di atas tentang kemuliaan menjadi seorang ibu, saya rasa sudah menjadi tambahan motivasi untuk kita menjadi seorang ibu, terutama ibu yang baik. Âmîn.
Untuk pemesanan buku bisa hubungi
Milda Ini
wa 082177993000
5 comment
Wah bagus banget tuh bukunya. Cocok buat para Bunda tuh hehe
BalasHapusMemang mulia ya seorang Ibu itu. Hmm aku jadi kangen ibu
BalasHapusHmm mulai sekarang aku harus lebih taat lagi nih kepada ibuku
BalasHapusWah bagus tuh pasti bukunya. Aku jadi pingin baca juga nih hehe
BalasHapusTerima kasih telah mengingatkanku Bun bahwa perjuangan Ibu memanglah besar yah
BalasHapusTerima kasih sudah mampir dan komen di blog saya. Mohon tidak komentar SARA, Link Hidup. Semoga makin kece, sehat dan banyak rejeki ya. Aamiin