Alfamart Class Hadir di Bengkulu Untuk Mendukung Dunia Pendidikan

 

Hujan sedang mengguyur kota Bengkulu. Tapi sejenak berhenti di jam delapan pagi. Saya bergegas untuk berangkat ke SMKN 1 Kota Bengkulu. Akan ada launching dan penyerahan Lab Ritel Alfamart. Sebuah program keren yang sudah digagas oleh Alfamart sejak tahun 2011. Dengan nama Alfamart Class. Kali ini Bengkulu sperti juga daerah lainnya yang akan mendapatkan program ini.

Apa Itu Alfamart Class

Jadi program ini adalah, pihak Alfamart menyerahkan satu buah lab ritel, bentuknya seperti gerai Alfamart secara umum. Gerai tersebut dibangun atau berada  di lingkungan sekolah. Gerai  Alfamart ini sudah siap beroperasi, semua suadah disediakan oleh pihak Alfamart. Baik dari segi produk atau dari segi manajemen. Ditaksir nilai Lab Ritel ini sekitar 100 juta. Gerai inilah yang nantinya akan menjadi sarana belajar para siswa -siswi SMKN 1 Kota Bengkulu tentang banyak hal. Misalnya mengenai produk, pemasaran, manajemen toko dan lain sebagainya.


Sebagai perusahaan yang hadir di tengah masyarakat, PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (Alfamart) menjalankan program tanggung jawab sosial berkelanjutan, salah satunya melalui program pendidikan ritel bagi siswa SMK, Alfamart Class.

Melalui program tersebut, Alfamart bekerja sama dengan SMK yang memiliki jurusan bisnis atau manajemen pemasaran. Perusahaan melakukan sinkronisasi kurikulum pendidikan ritel, memberikan pelatihan kepada tenaga pengajar dan siswa. Selain itu, perusahaan juga menghibahkan Laboratorium Ritel sebagai media praktik belajar siswa di sekolah.

Sarana Belajar yang Efektif

Pihak Alfamart bukan hanya menyerahkan Lab atau gerainya saja. Akan tetapi juga pelatihan SDM pegawai atau pengelolahnya. Sudah dipilih dan dilatih sekitar 35 orang pelajar yang siap mengelolah gerai tersebut. Mereka juga jika nanti setelah tamat sekolah, bisa langsung bekerja di Alfamart dengan langsung mendapatkan level dua.

Nah, sekarang saya mau menghadiri acara penyerahan tersebut. Alhamdulillah sudah sampai, dan masih menunggu kedatangan pak Plt Gubernur Bengkulu, Bapak Rohidin Mersyah. Ternyata kegiatan pagi ini akan dibuka dan dihadiri oleh pak Gubernur. Selain itu juga dihadiri oleh para pejabat setempat, kepala sekolah, pengawas dan orang tua siswa termasuk masyarakat umum.

Acara pun segera dimulai, diawali dengan pembukaan yang dipandu oleh dua MC yang juga merupakan pelajar di sekolah ini. MC Biligual. Bahasa Indonesia dan Inggri. Membuat acara ini menajdi lebih megah. Lalu  dilanjutkan dengan kata sambutan Kepala Sekolah SMKN 1 Kota Bengkulu, Ibu Icha.


Dalam kata sambutannya, Ibu Icha berharap dengan adanya kerjasama ini menjadi salah satu jalan atau peluang terbukanya banyak lowongan pekerjaan bagi siswa SMK yang sudah tamat nanti. Dimana tidak semua tamatan SMK akan melanjutkan ke jenjang kuliah. Tetapi mereka juga siap jika harus langsung bekerja. Salah satunya di Alfamart. Ibu Icha juga mengucapkan banyak terima kasih kepada pihak perwakilan Alfamart atas perhatian dan sumbangsinya terhadap dunia pendidikan dan dunia kerja sekaligus.

Kemudian dilanjutkan dengan kata sambutan dari Corporate Affair Director Alfamart, Bapak Solihin. Beliau banyak menjelaskan mengenai program Alfamart Class tersebut.



Pendidikan Ritel Alfamart Class Tingkatkan Kompetensi Lulusan SMK


“Program yang telah berjalan sejak 2011 ini, diharapkan dapat menciptakan lulusan SMK yang memiliki daya saing tinggi, terampil, dan siap bekerja di lingkungan perusahaan. Khususnya di industri ritel, dengan berbagai kompetensi yang telah dimiliki,” ujar Corporate Affair Director Alfamart, Solihin.

Solihin menambahkan, Alfamart Class merupakan salah satu upaya perusahaan dalam menciptakan keselarasan program pendidikan dengan kebutuhan industri ritel melalui transfer knowledge dan praktik pembelajaran yang komprehensif.

“Kebutuhan tenaga kerja di industri ritel terbilang besar. Setiap tahunnya, tim operasional Alfamart banyak menerima lulusan dari jenjang pendidikan SMA/SMK,” papar Solihin.



Oleh karena itu, sambungnya, program ini bisa menjadi solusi yang menguntungkan bagi berbagai pihak. “Di satu sisi kami membantu menyediakan lapangan kerja bagi lulusan SMK, di sisi lain kami juga mendapat tenaga kerja yang kompeten dan mampu menjawab kebutuhan perusahaan,” tuturnya.

Menurut Solihin, lulusan SMK yang mengikuti program Alfamart Class dapat langsung bekerja di Alfamart. Selain itu, berbekal pengetahuan dan pengalaman yang diperoleh, lulusan Alfamart Class juga bisa membuka usaha ritel secara mandiri.


“Kami membekali siswa dengan berbagai kompetensi seperti pengetahuan produk, transaksi dan administrasi penjualan, persediaan produk, prosedur kerja, kerja sama tim, hingga pelayanan pelanggan,” terangnya.

Saat ini, program pendidikan ritel Alfamart Class telah diimplementasikan di 189 SMK yang tersebar di Indonesia, ini yang pertama di Bengkulu. Sampai akhir 2017, perusahaan menargetkan ada kerjasama dengan 46 SMK di Tanah Air.

Setelah begitu panjang lebar penjelasaan dari Bapak Solihin, tiba gilirannya acara dibuka oleh bapak PLT Gubernur Bengkulu. Sebelum menyaksikan penandatangan MOU antara pihak sekolah dengan Alfamart. Bapak Rohidin menghimbau untuk Alfamart menyediakan booth khusus di setiap gerainya untuk produk-produk lokal Bengkulu.



Produk tersebut, supaya dapat di display di setiap Alfamart. Misalnya saja kue Baytat, Jeruk Kalamansi, Keripik Pisang Enggano, Jeruk Gerga dan lain sebagainya

Hari ini juga dilakukan penandatangan MOU antara pihak Alfamart dengan SMKN 1 Kota Bnegkulu yang disaksikan oleh Gubernur  dan Kepala Diknas Bengkulu



Tak lupa juga pihak Alfamart menyerahkan bingkisan atau cinderamata kepada ibu Kepala Sekolah dan Bapak Gubernur. Cinderamata tersebut juga langsung diberikan oleh bapak Solihin kepada mereka berdua.


Selanjutknya, bapak gubernur diminta oleh pihak sekolah ditemani oleh bapak Solihin untuk belanja langsung di gerai Alfamart yang baru saja diresmikan tersebut. Dengan penuh semangat bapak Rohidin juga mengajak salah satu pelajar untuk belanja keperluannya sehari-hari.



Bukan cuma belanja, tetapi pak Rohidin juga sampai melakukan pembayaran langsung sekalian mencoba sistem kasir di lab alfamart tersebut. Di kasir sudah siap dua orang pelajar yang siap membantu , melayani dan menghitung belanjaan pak Gubernur.



Itu sayang banget keranjang yang dibawa pak gubernur ga penuh. Si adek , masih malu dan grogi diminta memilih belanjaan. Coba deh, suruh saya yang belanja, bakalan cepat penuh itu keranjang, hehehe.


Akhirnya sekitar jam setengah dua belas siang, acara selesai dan hujan pun berhenti. Semoga kegiatan ini dilakukan Alfamart di sekolah yang lain ya. Atau pihak Alfamart membuat berbagai program lainnya yang sangat berguna untuk dunia pendidikan. Sehingga keberadaan Alfamart sangat dirasakan oleh orang banyak. Bukan cuma saya, Emak-emak pemburu diskon lewat JSM Line, hahaha.

Sampai jumpa ya di program Alfamart yang lainnya, ditunggu juga program Alfamart Class di sekolah dan di kota kamu.

Kalo mau belanja ya, Alfamart saja ya!