Assalammu’alaikum
Wr.Wb
Saya
suka sekali menulis dan menyukai juga dunia yang berkaitan dengan kegiatan
menulis. Bagi saya menulis itu sangat menyenangkan. Hampir setiap hari saya
menulis. Ya, mulai dari menulis status di sosial media, menulis daftar belanja,
menulis rencana liburan. Bahkan yang
agak serius menulis draf postingan di blog, menulis kerangka sebuah cerita
pendek, menulis kerangka buku baru. Pokoknya , semua hal dalam hidup saya, saya
tuliskan. Tempat menulisnya bisa dimana saja, bisa buku, tablet atau laptop.
Saking banyaknya aktivitas menulis. Laptop saya hampir sepanjang hari menyala.
Dan cuma saya yang boleh menggunakannya karena semua data-data ada di sana.
Kondisi ini akan semakin serem,
apalagi kalo sedang ada deadline. Laptop
bisa hidup 24 jam. Kebayang gak lelahnya laptop saya, apalagi saya. Oleh karena
itu saya butuh sesuatu yang bisa membuat saya #SwitchableMe sepanjang waktu saat melakukan aktivitas menulis.
Saya
memang suka menulis. Bukan hanya karena kita bisa memindahkan tradisi bicara
tutur atau lisan ke dalam bentuk tulisan. Akan tetapi menulis itu juga
memberikan ruang kepada kita untuk bisa menyampaikan ide dan perubahan akan banyak
hal.Memantik ide dan merangsang kreatifitas. Selain itu ada rasa puas dan
senang jika tulisan kita dibaca oleh orang lain. Kita bisa berbagi dan
menginspirasi orang lain.
Saya
mulai serius menulis sejak tahun 2011. Saat kembali bergabung di sebuah
komunitas kepenulisan Forum Lingkar Pena (FLP). Apalagi saat saya diberi amanah
sebagai Ketua FLP Wilayah Bengkulu dan Koordinator Wilayah Bengkulu Ibu-ibu
Doyan Nulis. Aktivitas menulis saya semakin menjadi. Saya juga sering mengikuti lomba dan audisi
untuk menulis buku antologi serta menulis di media massa.
Aktivitas
saya juga kian bertambah. Mulai banyak kegiatan kepenulisan yang saya hadiri
seperti, talkshow, bedah buku, launching buku, seminar, workshop dan lain
sebagainya. Mulai dari menjadi peserta atau menjadi narasumbernya. Baik tingkat lokal maupun tingkat nasional.
Tak
heran jika aktivitas saya di depan laptop semakin bertambah. Bahkan saya tak
bisa lepas dari laptop. Saya pun mulai menggunakan tablet. Dimana saya
menjadikan tablet tersebut sebagai langkah awal buat saya menuliskan ide, jika
belum bertemu laptop. Sebagai tempat untuk saya menginstal berbagai aplikasi
untuk memudahkan aktivitas menulis serta komunikasi. Ada banyak grup atau forum
kepenulisan secara online yang saya ikuti. Oleh karena itu saya butuh tablet
untuk dibawa kemana-mana dan menemani saya dimana-mana.
Apalagi
sejak tahun 2013, saya memutuskan untuk berhenti bekerja kantoran dan fokus untuk menulis. Saya berniat utuk bisa
menulis buku solo lebih banyak lagi sehingga setiap tahun, ada buku baru yang
saya hasilkan. Minimal dua buku solo pertahun. Target itu mungkin bagi orang
lain kecil, namun bagi saya yang saat ini masih memiliki anak-anak yang masih
kecil dan mengurusi orang tua yang sepuh. Membuat buku baru setiap enam bulan
sekali adalah suatu pencapaian yang harus saya perjuangkan sebaik mungkin.
Dimana saya menginginkan buku baru saya terus terbit seiring dengan anak dan
keluarga yang juga terus tumbuh dengan baik.
Dengan
alasan itu juga saya aktif menulis di blog. Agar semangat dan ide menulis terus
tumbuh. Menulis blog tidak harus panjang-panjang seperti menulis buku. Akan
tetapi selalu saja ada hal yang baru untuk dituliskan. Selalu saja muncul ide
baru untuk dibagikan.
Lagi-lagi
saya tidak bisa lepas dari menulis. Apalagi deadline
menulis blog itu kadang lebih singkat dari menulis buku.
Dan
itu artinya saya semakin tak bisa lepas dari tablet dan laptop. Saya bisa
setiap hari menghasilkan tulisan baru dan diposting di blog saya.
Dengan
keputusan berhenti bekerja. Akhirnya mendorong saya untuk mulai menekuni bidang
menulis ini secara profesional dan mulai mendapatkan materi berupa uang dari
kegiatan menulis. Oleh karena itu saya juga selalu siap kerja keras dan serius
jika sedang mengerjakan pekerjaan menulis. Itu karena saya mencintai dunia
menulis, saya bekerja untuk menulis dan saya memperoleh banyak hasil dari
menulis.
Saat
ini ada banyak yang saya dapatkan dari dunia menulis. Bukan cuma cinta,
perhatian, aktualisasi diri. Berbagai hadiah, uang, jalan-jalan dan lain sebagainya.
Hasil dari apa yang saya fokuskan.
Ada
beberapa kegiatan menulis yang saat ini sedang saya seriusi dan jalani setiap
hari
- Menulis tulisan pendek, seperti artikel, opini, cerpen, cernak dsb
- Menulis buku solo
- Menulis artikel blog
- Menjadi juri berbagai lomba kepenulisan
- Menjadi narasumber pelatihan , workshop, seminar menulis
- Menjadi narasumber kegiatan blog
Beberapa
aktivitas di atas menuntut saya juga bisa tampil sebagai publick speaking yang baik. Yang tidak hanya menguasasi materi akan
tetapi mampu mentransfer berbagai ilmu kepada para peserta. Oleh karena itu saya
juga mulai belajar tentang bagaimana membuat materi presentasi yang baik. Bukan
cuma bahan-bahannya akan tetapi model penampilan atau tayangannya yang menarik
serta yang tak kalah penting cara menyampaikannya yang juga tak kalah menarik
Coba
bayangkan, saat saya presentasi atau menyampaikan materi. Tiba-tiba laptop atau
tablet saya mati mendadak. Dan celakanya itu pernah terjadi. Untung saya sudah
menyimpan arsipnya di flasdisk. Hal
itu bisa saja terhadi akibat panas. Kalo kejadiannya di rumah, ya bisa saya
akali dengan memberikan kipas tambahan di bawah laptop atau saya juga pernah
memberikan kipasan benaran, supaya cepat dingin. Cuma repot banget ya, kalo mau
presentasi harus bawa kipas segala. Apalagi kalo harus bawa kipas benaran.
Apa
kata dunia...
Gaya Masa Kini. Laptop Masa Gitu...
Saya
jadi keingat jinge sebuah iklan. Yang secara gak langsung menyindir saya juga.
Saya suka tersungging kalo liat iklan itu.
Lalu
saya harus bagaimana? Harus ganti laptopkah atau ganti tablet aja supaya lebih
praktis. Atau memang keduanya harus ganti.
Apa
enggak ada , paket hemat sekali beli, dapat keduanya...
Saya
kembali manyun dan teringat lagi, Gaya Masa Kini, Laptop Masa Gitu, Gaya Masa Kini, Laptop Masa Gitu. Berulang kali terngiang di telinga.
Saya
tidak mau kejadian lagi, laptop mati disaat saya membutuhkannya.
Sampai
akhirnya saya mendapatkan solusi dari Kakek internet. Bahwa saya tak perlu
mengganti keduanya, mengganti laptop dan tablet. Tapi cukup membeli satu saja,
dapat keduanya. Ya, tablet, ya laptop. Jawabannya adalah membeli Acer Switch
Alpha 12.
Lalu,
kenapa harus Switch Alpha 12 bukan yang lainnya. Apa istimewanya , apa kelebihannya
dibanding dengan produk yang lain.
Setidaknya
ada 16 prioritas saya dalam memilih Acer Switch Alpha 12 untuk mendukung
aktivitas saya sehari-hari terutama menulis. Prioritas tersebut adalah, bisa
saya jabarkan sebagai berikut.
1.Selalu Update dan Inovatif
Merk
Acer udah pada tahulah ya. Udah kesohor dimana-mana.Sebagai pemimpin ranah notebook 2-in-1 di Indonesia Acer selalu
melakukan inovasi dan tak pernah berhenti memberikan hasil produk yang terbaik.
Istilah kata merknya sudah tak bisa diragukan lagi kualitas barangnya.
Seperti
kita ketahui bahwa Switch Alpha 12 ini adalah notebook hybrid terbaik sekaligus tablet yang pertama di dunia yang
menggunakan sisten pendinginan Acer
LiquidLoop. Benarkan, gak pernah berhenti berinovasi dan selalu memberikan yang terbaik.
2.
Praktis dan Dapat Sekaligus Dua
Saya
awalnya berniat membeli laptop untuk mengganti laptop saya
yang mudah panas. Tetapi dengan membeli Switch Alpha 12 ini saya juga
mendapatkan sekaligus tablet yang canggih. Gimana, hebat dan praktis bukan.
Beli satu dapat dua sekalian. Ukurannya tipis , bisa dibawa bebas kemana-mana. Tanpa kuatir berat.
3. Tidak Cepat Panas
Kasus
laptop saya yang mendadak mati karena panas, jika saya menggunakan Switch Alpha
12, tidak akan terjadi apalagi terulang. Kenapa? Karena pada notebook Acer ini sudah dilengkapi
dengan teknologi Acer Liquidloop
untuk menggantikan peran kipas. Hal ini penting untuk menjaga performa dan overheating yang bisa menyebabkan salah
satunya laptop saya suka honor. Hidup dan mati sendiri.
Kalo
laptop saya yang suka mati mendadak itu menggunakan kipas konvensional. Saya
rasa teman-teman juga masih menggunakan kipas itu juga kan. Diletakkan di bawah
laptop. Yang suaranya juga bisa bikin bising. Apalagi jika di tengah malam,
suaranya akan terdengar sangat jelas saat berputar. Cuma kadang-kadang bikin
ganggu juga, apalagi suaranya yang cempreng terdengar di tengah malam saat deadline. Bikin takut juga. Belum lagi
jika terkena benda lain di bawahnya. Misalnya, kertas. Duh, bunyi gak enak banget. Ganggu banget.
Switch
Alpha 12 menggunakan dan mengusung
teknologi Acer LiquidLoop yang mengandalkan
pipa berisikan cairan pendingin untuk menstabilkan suhu prosesor Intel Core i Series di dalamnya secara optimal. Karena
biasanya, sistem pendingin tanpa kipas hanya digunakan untuk perangkat dengan prosesor Intel Core M. Dan salah satunya
adalah switch Alpha 12
4.
Bikin Fokus dan Konsentrasi
Dengan
adanya pendingin , tanpa kipas yang bikin berisik membuat saya bisa
beraktivitas dengan nyaman dan tenang. Tidak ada suara bising yang keluar dari
suara kipas sehingga dapat mengganggu konsentrasi kerja saya maupun orang-orang disekitar. Misalnya, pada
saat sedang presentasi, pelatihan atau kegiatan di luar bersama orang lain.
5.Bebas
Debu
Hampir
setiap hari saya membersihkan laptop, dengan tisu atau kain lap khusus. Padahal
laptop saya berada di ruang ber Ac dan jarang berpindah tempat. Namun, debu
sepertinya betah banget di laptop saya. Jadi setiap hari sebelum digunakan,
saya wajib membersihkan layar dan keyboard terlebih dulu dari debu sebelum memulai menggunakannya.
Debu yang menempel juga bisa bikin kotor
dan bisa mendatangkan penyakit jika tidak segera dibersihkan. Apalagi
saya bisa berjam-jam berada di depan laptop. Potensi untuk terkena Flu
sangatlah mudah. Belum lagi bagi notebook
debu yang menempel akan bisa membuat suhu overheating
sehingga dapat merusak motherboard.
Nah,
di Switch Alpha 12 karena sistem
pendinginnya tanpa menggunakan kipas atau fanless
selain membuat notebook tetap
dingin ternyata perangkat ini juga membuat bebas debu. Sehingga debu tak mudah menempel.
6.Awet
dan Panjang Umur
Dengan
perangkat bebas debu, membuat motherboard
tidak mudah rusak akibat overheating
sehingga notebook akan lebih tahan
lama, awet dan panjang umurnya. Perlu kita ketahui bahwa terkadang kerusakan
itu bukan saja karena hal-hal yang praktis. Misalnya akibat jatuh. Akan tetapi
penggunaan atau perawatan yang salah juga bisa menyebabkan terjadinya
kerusakan. Termasuk menjaga agar notebook
tidak cepat panas.
7.Menghemat
Daya Baterai
Keuntungan
lainnya, notebook hybrid ini tidak memiliki ventilasi udara yang
terkadang mengganggu kenyamanan saat notebook dipangku maupun diletakkan
di atas kasur. Pasti pernah kan melakukan dua hal tersebut. Baik terpaksa atau
kadang ingin mengganti suasana supaya mood
menulis tetap dapat. Mengetik sambil tiduran atau dibawa ke taman, kita pangku.
Tapi tidak usah kuatir dengan sistem fanless
ini sangat membantu menghemat daya baterai sehingga Switch Alpha 12 bisa kita
andalkan dan gunakan dalam waktu lama
tanpa khawatir tak ada colokan di sekitar kita.
8.Desain Ramping dan Fleksibel
Untuk
mendukung mobilitas . Switch Alpha 12 dirancang dengan bodi yang tipis dan
bobot yang ringan. Sangat cocok dengan saya yang termasuk tipe orang aktif yang
membutuhkan dan selalu ada saja pekerjaan yang harus dilakukan bersamaan.
Saya
bisa membawa perangkat ini untuk bekerja di mana saja secara efisien. Fleksibel
bisa saya gunakan secara bergantian sesuai kebutuhan. Mau digunakan menjadi notebook atau tablet. Tinggal
disesuaikan.
Dengan
keyboard docking yang telah dilengkapi engsel magnet. Dengan engsel
magnet ini, melepas keyboard Switch Alpha 12 dapat dilakukan dengan
cepat dan aman.
9.Bisa
Mengetik Dalam Segala Suasana.
Meski
desain perangkat ini super tipis tetapi Acer juga membekalinya lampu backlit
agar kita bisa tetap mengetik meski sedang berada di ruangan dengan pencahayaan
redup. Misalnya pada sore hari, pada saat cuaca mendung atau malah pada saat
mati lampu. Mengetik hanya ditemani lampu hemat energi atau lilin tetap bisa
dilakukan dan gak kuatir tidak terlihat.
10.Mudah
di Atur Sesuai Keinginan
Acer
melengkapi perangkat ini dengan kickstand yang bisa diatur sudutnya
hingga 165 derajat untuk memberikan sudut pandang yang kamu inginkan. Dengan
begini, kita bisa mengetik, mencatat
hingga menggambar lebih nyaman.
11.Performa Kencang Didukung Fitur Terdepan
Pada
Switch Alpha 12 Acer telah menanamkan prosesor Intel Core i Series generasi
ke-6 yang memiliki kinerja kencang dan hemat energi. Inilah yang membuat Acer
Switch Alpha 12 berada di level lebih tinggi dibanding produk sejenis yang
biasanya masih mengandalkan prosesor
Intel Core M.
12.Transfer
Data Berkecepatan Tinggi
Acer
juga menyediakan fitur teknologi terdepan seperti port USB Type-C dengan USB 3.1 gen 1. Melalui port
tersebut, kita bisa mendapatkan transfer data berkecepatan hingga 5 Gbps, alias
10 kali lipat lebih kencang dibanding USB 2.0. Menariknya, port USB
Type-C juga bisa difungsikan sebagai output video dan sumber daya
yang dapat mengalirkan hingga 4.5W untuk gawai
kita.
13.Gambar
Tajam dan Warna yang Baik
Pada
sisi layar, layar 12 inci yang memiliki resolusi QHD (2160 x 1440 pixel) telah
dilengkapi teknologi IPS. Jadi, jangan heran bila layarnya mampu menghadirkan
gambar tajam dan warna yang baik dari berbagai sudut. Kita puas melihat hasil
warnanya.
14.Mata
Tidak Mudah Lelah
Acer
juga telah membenamkan teknologi BlueLight
Shield yang membantu mengurangi emisi cahaya biru pada layar. Dengan begitu
mata saya tidak cepat lelah walaupun
menggunakan notebook dalam waktu lama. Apalagi saat sedang mengejar deadline. Terkadang mata justru lelah
karena kebanyakan menatap monitor, padahal badan enggak lelah. Tapi karena
kunci utamanya di bagian mata saat mengetik. Ya, terpaksa saya hentikan dahulu
sejenak mengetiknya. Hal ini sering membuat saya menunda pekerjaan.
15.Pena Digital Active Pen.
Ini
bukan sekedar stylus biasa untuk mencoret-coret layar, tetapi membantu
kreativitasmu pada layar semakin tidak terbatas. Stylus dengan
sensitivitas hingga 256 tingkat tekanan mampu memberikan pengalaman menulis
digital yang rapi dan mudah di layar Switch Alpha 12. Pena ini juga sangat
membantu saat menggunakan fitur Windows Inks, seperti mengatur ketipisan dan
ketebalan garis atau membuat sketsa digital lebih presisi saat layar menjadi
kanvasnya.
16.Harga
Bersahabat dan Terjangkau
Dari
sederet prioritas saya di atas yang saya jabarkan panjang banget. Satu hal yang
menjadi alasan utama saya adalah karena harga. Saya memang orang Indonesia
banget ya. Sering kali membeli suatu barang hal pertama yang menjadi
pertimbangan adalah melihat harganya dulu bukan kebutuhan. Namun pada Switch
Alpha 12 ini harga yang ditawarkan dengan kebutuhan yang saya inginkan sangat
relevan. Artinya masih terjangkau dan apa yang didapatkan melebihi dari
anggaran jika saya membeli produk lain. Atau jika saya membelinya terpisah.
Saya membeli laptop dan tablet juga. Bahkan
dengan membeli Switch Alpha 12 ini, dengan dana yang ada bisa juga digunakan
untuk membeli barang yang lainnya. Jadi saya bisa berhemat juga.
Akhirnya
dengan membayangkan sebuah Switch Alpha 12 ada di depan saya saat menulis dan
melakukan presentasi materi kepenulisan . Saya bisa Switchable kapan pun, saya bisa menulis kapan dan dimana pun. Saya tak takut lagi, laptop tiba-tiba
mati. Saya bisa menjadi penulis dan blogger kapan pun saya mau.
Tak
perlu kuatir lagi dan saya pun bisa berkata dengan lantang
Gaya Masa Kini , Switch Alpha 12 Laptop Masa Kini..
Salam,
semoga bermanfaat.
Referensi
www.acerid.com