Hamzah Mardiansyah, Polisi Bengkulu yang Go Internasional
Sebuah telpon masuk, karena sedang di Jalan saya gak sempat angkat. Saat itu saya sedang menuju sekolah Nawra, menjemputnya. Lalu saya kirimkan pesan. Berharap nanti saya akan mendapatkan informasi dari si penelpon. Ada apa ya?
"Ini Hamzah Mba, saya sekarang sudah di Sudan. Jauh bangetlah dari Indonesia!"
What? Sudan, mendadak saya langsung terbayang wajah hitam manis anak-anak Sudan yang jika tersenyum hanya terlihat gigi putihnya, hehehe.
"Wah, ngapain ke sana, sudah berapa lama? Alhamdulillah, kesampaian ya keinginannya mau ke luar negeri!"
Lalu, mengalirlah sebuah cerita seru dari Hamzah, mengenai kenapa dirinya sampai jauh terbang ke Sudan. Sebuah cerita yang juga akan saya bagikan dengan kalian semua.
Hamzah Mardiansyah bin Pardamean Siregar, seorang pria kelahiran Bengkulu, 18 Juli 1988 ini merupakan keturunan Batak Tapanuli yang sudah lama berdomisili di Bengkulu ini dulunya adalah salah satu mantan murid saya saat saya masih bekerja di MAN 1 Model Kota Bengkulu. Hubungan kami sangat dekat, hal ini juga dipererat karena beberapa tetangga di dekat rumah Emak yang juga mengenal keluarga Hamzah dengan sangat baik. Hamzah sering datang dan bersilaturahim kepada mereka termasuk keluarga saya.
Namun saat ini Hamzah dan keluarganya tidak lagi tinggal di daerah Tengah Padang tetapi sudah menetap di Jalan RE Martadinata, kelurahan Desa Kadang. Bersama dengan kedua orang tua dan tiga orang adik-adiknya.
Oh, ya Hamzah menghabiskan masa pendidikannya di Bengkulu sampai jenjang SLTA. Coba cek ya, barangkali ada yang satu sekolahan dengan beliau, hehehe. Jadi bisa kopdar atau reunian ya. TK Aisyiah 6, SD Negeri 7 kelurahan Bajak, MTS Negeri 1 Kota Bengkulu, MAN 1 Model Kota Bengkulu. Selain itu setelah lulus menjadi polisi. Hamzah melanjutkan kuliahnya di tengah aktivitas polisinya di IAIN Kota Bengkulu, Fakultas Syariah, Jurusan Ekonomi Islam.
Keren ya, kalo dilihat dari riwayat sekolahnya wajar saja Hamzah terlihat lebih religius . Bisa jadi karena pengaruh pendidikan yang dia peroleh selama ini ya. hal ini dapat juga kita lihat, bahwa Hamzah sering juga mengisi ceramah atau menjadi Khatib saat salat Jumat di berbagai masjid. Salah satunya di Masjid IQRA, kelurahan Tengah Padang, dekat rumah saya.
Nah, itu tadi riwayat pendidikan Hamzah. Sekarang saya mau berbagi mengenai prestasi Hamzah saat di sekolah dulu ya. Terutama saat beliau mengenyam pendidikan di MAN 1 Model Kota Bengkulu. Hamzah termasuk anak yang pintar dan aktif berorganisasi.
Keren ya, kalo dilihat dari riwayat sekolahnya wajar saja Hamzah terlihat lebih religius . Bisa jadi karena pengaruh pendidikan yang dia peroleh selama ini ya. hal ini dapat juga kita lihat, bahwa Hamzah sering juga mengisi ceramah atau menjadi Khatib saat salat Jumat di berbagai masjid. Salah satunya di Masjid IQRA, kelurahan Tengah Padang, dekat rumah saya.
Nah, itu tadi riwayat pendidikan Hamzah. Sekarang saya mau berbagi mengenai prestasi Hamzah saat di sekolah dulu ya. Terutama saat beliau mengenyam pendidikan di MAN 1 Model Kota Bengkulu. Hamzah termasuk anak yang pintar dan aktif berorganisasi.
Memang Hamzah sering kali
menyampaikan keinginannya kepada saya untuk bisa kuliah atau bertugas ke luar
negeri. Dia ingin mengukir prestasi ke luar negeri, lewat karirnya di dunia
kepolisian. Hamzah yang hobby berolahraga dan memburu kuliner ini menjadi
polisi sejak tahun 2007, setelah menamatkan pendidikannya di Sekolah Polisi
Negara di Sampali, Medan. Selain itu Hamzah juga menyukai Bahasa Arab, hal
ini dia buktikan dengan benar-benar mengikuti kursus atau pelatihan bahasa Arab
kepolisian di Sebasa (Sekolah Bahasa) Polri di Cipinang , Jakarta pada tahun
2013. Dalam pelatihan tersebut Hamzah memperoleh peringkat terbaik ketiga Se-
Indonesia, hebat kan. Jarang ada rasanya polisi yang juga jago bahasa Arab.
Selain itu Hamzah ini juga
mempunyai segudang pengalaman kerja dan prestasi lainnya, di antaranya adalah :
1. Pendidikan intelijen keamanan organik
Polri
2. Tahun 2008 Dit Intelkam Bidang Idiologi Politik
Polda Bengkulu
3. Tahun 2011 Dit Pam Obvit Bidang Perwakilan Asing
dan Keamanan Negara, Polda Bengkulu
4. Tahun 2015 Subbid Paminal (pengamanan internal)
Bid Propam Polda Bengkulu Penugasan luar negeri )
Yang
terakhir prestasi Hamzah yang akhirnya mengantarkan dia sampai ke Sudan
yaitu menjadi salah satu Pasukan Garuda Bhayangkara Polri, FPU (FORMED
Police Unit) Indonesia VIII yg ditugaskan sebagai Peacekeeper penjaga
perdamaian PBB di Darfur Sudan Africa dalam misi UNAMID (United Nation African Mission
In Darfur) Saya jadi bangga sudah tahu dan mengenal Hamzah. Akhirnya impian dia
untuk sampai bertugas ke luar negeri kesampaian.
Memang dulu sejak sekolah Hamzah juga aktif mengikuti berbagai kegiatan sekolah dan juga berprestasi. Sewaktu menjadi siswa di Madrasah Aliyah ,Hamzah senang gabung klub ekskul
seperti Biologi, pernah menjadi juara 2 Se - Propinsi Bengkulu pada tahun 2005 dalam Lomba Karta Tulis Ilmiah.
Kemudian
pernah juga gabung di grup nasyidnya MAN Model alhamdulilah, sudah tampil dan bisa pergi kemana-mana mengisi acara walau pun saat itu hanya sebagai alias pengisi
suara dan kadang bermain gendang, hihihi.
Menjadi Polisi bukanlah cita-cita awal Hamzah, semua mengalir saja. Bahkan pada tes pertama. Dia sempat tidak lolos. Lalu ikut lagi di tahun berikutnya. Saat baru tamat MAN pernah ingin mendaftar dan tes ke UIN Malang. Tetapi karena kondisi ekonomi keluarga yang minim, ahirnya impian tersebut kandas.
Ayahnya yang hanya seorang supir angkot terus memotivasi Hamzah untuk mendaftar dan mengikuti tes untuk menjadi polisi saja. Akhirnya berkat dorongan sang Ibu yang juga hanya seorang ibu rumah tangga. Hamzah mengikuti saran kedua orang tuanya dan berhasil menjadi polisi.
Akibat kecintaannya terhadap dunia islam karena suka membaca buku-buku islam dan mempelajari islam, Hamzah sangat berkeinginan sekali untuk dapat ditugaskan sampai ke Timur Tengah. Impian tersebut selalu dia utarakan kepada saya.
Alhamdulillah, akhirnya takdir menghantarkan Hamzah sampai ke negara Sudan. Meski bukan langsung ke negara Timur Tengah. Setidaknya sudah sampai ke luar negeri. Semoga dengan ditugaskan di sana dapat membuat Hamzah banyak belajar dan menambah pengalaman.
Oke ya, sharing saya soal Hamzah ini, siapa tahu ada yang terinspirasi dari beliau dan mau juga menjadi polisi yang Go internasional. Bukan saja mengharumkan daerah asal tetapi dapat membuat bangga negara.
Hamzah, kamu memang keren. Anak yang berbakti dengan orang tua, sayang dengan adik-adik dan membuat bangga Indonesia.
32 comment
Kisah inspiratif buat anak-anak indonesia agar punya keinginan menjadi yang lebih baik
BalasHapusiya, saya juga salut ama dia
HapusWah bumil masih ngeblog aja. Cerita Hamzah benar2 inspiratif ya. Manjadda wa jaddah ya
BalasHapushehehe, drafnya udah lama, jadwla postnya aja baru keluar
Hapusalhamdulillah jika bisa menginspirasi
Kisah polisi yang menginspirasi mba. Bisa di jadikan panutan buat generasi muda sekarang. Makasih tulisannya mba
BalasHapusiya mba , semoga makin banyak pemuda kita yang mmepunyai keinginan yang kuat kayak hamzah ya
HapusWah, keren!! Menginspirasi sekali.
BalasHapusSudan..keren banget Mbak. Semoga menjadi inspirasi bagi pemuda pemudi Indonesia lainnya.
Iya, saya juga jadi teringat2 ama Sudah Mba
HapusWidih hebat sekali, kisah polisi yang harus di ikuti jejaknya .. hehehe
BalasHapusIya, semoga makin banyak polisi kita yang bersemangat kayak Hamzah ya
Hapusturut bangga ya mbak :)
BalasHapusSama, saya juga bangga mb. ma kasih ya
Hapusinspiratif. keren banget mba
BalasHapusAlhamdulillah ya Mba, semoga makin banyak yang terinspirasi
HapusKeren banget ya mbak polisi yang satu ini memang bagus sekali nih buat dicontoh oleh anak anak indonesia.
BalasHapusBetol, contoh yang baik buat anak2 muda dan anak tua kayak kita, hehehe
HapusAhi hi hi saya masih muda dan kalau menurut anak mudah mah kece gak pakai badai keles.
Hapussosok yang sangat menginspirasi Mba Milda..
BalasHapussemoga semakin banyak pemuda indonesia yang berprestasi seperti ini, amin..
Terima kasih Mba Ira. semoga ya Mba, makin banyak yang terinspirasi
Hapussalut dengan profil pak hamzah
BalasHapussmoga bisa mengemban tugas dengan baik
Aamiin, terima kasih doanya ya. semoga dia juga sehat selalu di jaga Allah SWT
HapusSya sbagai satu tempat tidur brigadir hamzah..merasa bangga krna mengangkat sedikit cerita ttg kehidupan kami disini..trims mbak..salam garuda bhayangkara
BalasHapusiya, sama2
Hapussemoga kalian di sana dilindungi Allah SWT, semangat
Sya sbagai satu tempat tidur brigadir hamzah..merasa bangga krna mengangkat sedikit cerita ttg kehidupan kami disini..trims mbak..salam garuda bhayangkara
BalasHapusSaya sbgai teman satu tempat tidurnya brigadir hamzah turut merasa bangga karna sudah mengangkat sedikit cerita ttg kami disini, trims mbak..salam garuda bhayangkara
BalasHapusTerima kasih dinda dipo rekan sekamar yg setia setahun ini haha smg kita smw mjd yg terbaik buat keluarga dan negara
HapusSalut juga buat saudaraku hamzah..
BalasHapusSelalu jadi kebanggaan keluarga bro
iyap, saya juga saluuuuuuuuuuut
HapusSalut buatmu saudaraku..
BalasHapusSelalu jadi kebanggaan keluarga..
Semoga amanah buat keluarga dan institusi bang rais mahajir senior yg baik
BalasHapusTerima kasih bang rais mahajir smg kita tetap amanah dan mjd kebanggaan orgtua keluarga serta negara
BalasHapusterima kasih ya, sudah komen dan mampir ke blog saya
BalasHapusTerima kasih sudah mampir dan komen di blog saya. Mohon tidak komentar SARA, Link Hidup. Semoga makin kece, sehat dan banyak rejeki ya. Aamiin