Suatu pagi, saudara saya datang ke
rumah membawa satu kantong buah rimbang. Masih dalam kondisi baik dan segar.
Enak sekali jika diolah menjadi masakan yang pas. Saya udah kebayang sepiring
gulai tauco, hmmm.
Tetapi melihat jumbah rimbang yang
banyak, membuat saya justru kebingungan. Mau dimasak apa ya. Soalnya, kalo
masak , gak sebanyak ini. Rimbang cuma buat campuran gulai saja. Bukan bahan
yang utama. Ini bisa diolah atau dimasak beberapa kali yak.
Buah rimbang yang memiliki rasa pahit
ini membuat anak-anak saya tidak begitu menyukainya. Paling yang makan cuma
orang dewasa saja, hihihi. Sering saya akali dengan masak tauco, eh rimbangnya
gak pernah disentuh ama anak-anak.
Kalo dilihat dari bentuknya , buah rimbang
masuk dalam suku terong-terongan. Mempunyai buah yang biasanya dimanfaatkan untuk bumbu masakan
dan sayur. Di dunia, buah ini dikenal dengan nama turkey berry atau mini
eggplant. Keren ya nama rimbang.
Rimbang adalah sejenis tanaman semak kecil yang tingginya bisa sampai 5
meter. Akan tetapi kebanyakan kurang dari 2 meter. Semua bagian dari tanaman
rimbang berduri, kecuali buahnya saja yang berbulu. Bentuk daun bulat telur
dengan pangkal mirip jantung pisang dan ada juga yang berujung bulat (tumpul).
Panjang daunnya 7-20 cm dengan lebar antara 4-18 cm. Bunga rimbang
memiliki jumlah yang banyak dengan bentuk seperti bintang dengan warna putih
dan sedikit kuning di bagian tengahnya. Ukuran buah kecil dan jumlahnya banyak
(bergerombol).
Tanaman ini bisa tumbuh liar di hutan, dataran rendah, sampai dengan
dataran tinggi dengan ketinggian 1600 meter di atas permukaan air laut. Sangat
cocok tumbuh di Indonesia. Untuk penanaman tumbuhan rimbang ini lebih baik
dilakukan saat musim kemarau akan tetapi dapat tumbuh juga apabila
ditanam ketika penghujan.
Akan tetapi khasiat yang tekandung dalam buah rimbang akan berkurang jika
buah dicampur dalam masakan dibandingan dengan langsung dimakan mentah.
Sewaktu saya posting gambar rimbang di fesbuk, teman saya yang orang
Tapanuli, mengatakan rimbang bermanfaat untuk tambahan sayur pucuk ubi tumbuk,
sedangkan dalam masakan sunda sering diperlakukan atau disamakan dengan leunca,
dijadikan lalap atau sayuran.
Namun sebagain teman saya banyak yang bercerita tentang testimoni mereka,
makan rimbang untuk pengobatan mata minus. Sebagian besar berhasil. Oleh karena
itu, orang Bengkulu bagian selatan menyebut rimbang ini dengan sebutan buah ‘Therang’
artinya ya terang, bisa mmebuat mata menajdi terang .
Manfaat buah rimbang untuk mata sudah dikenal orang, namun tahukah anda ada
beberapa nama lainnya. Buah rimbang ternyata tak hanya mempunyai satu nama
saja, melainkan ada banyak. Diantaranya, terong teter, terong pipit, terong
belut, cokowana, ribbang (batak toba), takokak (sunda), cepokak atau pokak
(jawa).
Manfaat Rimbang
- Sebagai campuran dalam berbagai masakan seperti yang telah disebutkan di atas;
- Pengganti pembungkus tembakau rokok;
- Dipakai pada pengobatan alternatif karena kandungan vitamin A dan C yang tinggi;
- Harga tergolong murah dan terjangkau.
Khasiat Rimbang bagi Kesehatan
1.
Untuk mengobati
mata rabun dan minus. Hal ini karena rimbang banyak mengandung vitamin A yang
sangat baik untuk kesehatan mata. Cara makannya lebih baik dalam keadaan
mentah. Makan saja secara rutin sekitar 3 – 4 buah. Menurut pengalaman teman
saya yang matanya minus. Dengan mengkonsumsi rutin buah rimbang setiap hari,
mata minusnya sudah berkurang jauh. Bahkan sekarang dia tak perlu lagi memakai
kacamata.
2.
Mengatasi rasa
bengkak akibat benturan atau pukulan suatu benda
3.
Mengobati
pinggang yang kaku
4.
Mengatasi sakit
lambung
5.
Mengobati
jantung yang berdebar-debar
6.
Mengobatai
gangguang menstruasi. Misalnya haid tidak teratur
7.
Menambah nafsu
makan
8.
Menghilangkan
batuk
9.
Memperancar
peredaran darah dan mencairkan darah yang beku
10.
Kaya akan zat
antioksidan. Buah rimbang juga banyak mengandung vitamin C
Buah rimbang memiliki kembaran, yaitu leuca. Buah rimbang memang memiliki
bentuk bulat kecil layaknya leunca. Tetapi keduanya tetap berbeda, terutama
pada bulu-bulu rimbang yang tidak terdapat di buah leunca.
Tetapi keduanya sangat berbeda. Saat dimasak buah
leuca akan menjadi warna ungu kehitaman dengan biji yang banyak di dalamnya dan
kulitnya tampak mengkilap. Sangat berbeda dengan rimbang.
Nah, kalo di daerahmu buah ini disebut apa dan enaknya diolah menjadi apa? bagi-bagi informasinya ya .
Nah, kalo di daerahmu buah ini disebut apa dan enaknya diolah menjadi apa? bagi-bagi informasinya ya .
29 comment
Bentuknya kaya Leunca ya Mba Milda. Beda apa sama ya, ga tau aku jadinya hehe.
BalasHapusmereka seperti kembar, tapi beda jauuuuuuuuh
HapusNah, aku pikir juga leunca hehe
Hapuskalo melihat fotonya, sepertinya ini baru pertama kali saya melihat buah rimbang ini Mbak Milda..
BalasHapushehehe, enak kok mba kalo udah diolah
Hapusbaru dengar tentang tanaman ini, makasih infonya ya mba
BalasHapusiya mba, sudah terbukti kalo buat mata
HapusWah bermanfaat nih mbak untuk mata saya yang agak agak rabun dikit gitu karena kelamaan ngeblog, ahi hi hi.
BalasHapuscobain aja, rutin makannya setiap hari...biar ngeblognya makin okey
Hapusmakasih infonya Mbak.. di sini ada banyak tanaman itu. tapi saya belum pernah makan heheh
BalasHapushehehe, nah skrg udah tahu kan,, bagus buat mata loh. cobain deh
HapusAku tau buah ini pertama kali dari Naqiyyah syam di blognya. Ternyata selama ini aku nyebut ini leunca..biasa dipake buat bikin sambal oncom sunda
BalasHapuswah, beda Mba ama leunca...ini bagus buat mata, hehehe
HapusHmmm... sepertinya baru sekarang saya denger dan tahu buah rimbang.Di setiap daerah ada buah ini gak, ya?
BalasHapusuntuk darah Tropis Indonesia sebagian besar ada, cuma namanya aja beda2
Hapusmirip buah apa itu ya yang gatel kalo dimakan, kolang kaling klao g salah
BalasHapushahaha, bkan dong..kolang-kaling pohonnya besar, kalo ini sejenis pohon terung
HapusKok ane ngerasa asing sama buah rimbang ya mbak ?? :-/
BalasHapushuhuhu...
ah, dirimu...padahal suka jalan kan..ke hutan biasanya ada loh
HapusKlo di Sleman srg lihat buah tsb tp gak tahu namanya apa. Tp klo dilamongan, Sy belum pernah lht buah rimbang ini
BalasHapusin sya Allah di lamongan juga ada kok Mba :)
HapusWah saya baru tahu ternyata rimbang banyak manfaatnya, rimbang itu bukanya lenca ya mbak ?
BalasHapusbeda dong, emang orang banyak salah sih
BalasHapusMb..aku baru sekali liat. Kenapa di Jogja nggak ada tanaman rimbang...? Atau aku yang kuper. Bener. Klo buah ceplukan...aku tau mb. Tapi dia manis. Biasa tumbuh di sawah gitu..
BalasHapusada kayaknya Mba, mungkin jarang terlihat aja
Hapusbuah ceplukan, apaan itu mba
Itu cepokak kalo gak salah tapi cepokak bahasa apa ya? Sunda kayaknya
BalasHapushihihi, bahasa mana ya
HapusAku baru tahu ada buah ini. Penasaran juga pengen nyoba rasanya
BalasHapusrasanya kayak terung mba, cuma ini kecil
HapusTerima kasih sudah mampir dan komen di blog saya. Mohon tidak komentar SARA, Link Hidup. Semoga makin kece, sehat dan banyak rejeki ya. Aamiin