Haiya, hari ini adalah kali pertama selama kakak Nawra bersekolah, yups kelas dua. Dia mengalami remedial nilai pelajaran Penjas. Hahaha, saya cuma tersenyum saja ketika mendapati lembar jawaban Nawra yang bertitel angka tiga puluh. Wuih, kok bisa ya.
Padahal malam itu, dia sudah belajar keras membaca dan menjawab soal-soal yang ada di buku cetak penjasnya dengan serius. Semua pertanyaan dia lahap, jika tak tahu jawabbya dia kembali membaaca ulang dengan seksama buku cetaknya. Tapi, tetap saja tak bisa sukses.
Lucunya lagi, menurut Nawra, bukan dia saja yang mendapatkan nilai segitu, malah ada beberapa temannya yang mendapatkan nilainya lebih rendah dari dia, hehehe. membela diri ya Kak ^^
Entahlah, saya jadi pensaran seperti apa sih soal ujiannya, kok sedemikian sulitnya. Kata Nawra lebih sulit dari pelajaran Matematika lah. Benar juga soh, nilai pelajaran berhitung yang biasanya jadi momok bagi anak. Nawra malah mendapatkan hasil yang jauh lebih baik dari penjas. Kenapa begitu ya,,,
Lalu, saya minta Nawra membaca dan memperlajari kembali soal penjas yang telah dibagikan oleh ustad/ustadzahnya hari kamis yang lalu setelah ujian. Barangkali, hanya soal itu yang akan diujikan kembali, jadi lebih mudah. Meski begitu saya tetap meminta Nawra untuk belajar dengan sungguh-sungguh meskipun remedian dan kemungkinan besar soalnya yang lama .
Cukup ya Kak, sekali ini saja remedial nilai penjas dan pelajaran yang lain. Semoga di kelas tiga nanti, kamu lebih semangat ;lagi belajar dan tekun mempelajari apa saja.
Malam ini, masih boleh kok Kak, nonton film kesukaanmu. Habis itu boleh sedikit santai bermain game, kan ini malam minggu ya, hihihi
Padahal malam itu, dia sudah belajar keras membaca dan menjawab soal-soal yang ada di buku cetak penjasnya dengan serius. Semua pertanyaan dia lahap, jika tak tahu jawabbya dia kembali membaaca ulang dengan seksama buku cetaknya. Tapi, tetap saja tak bisa sukses.
Lucunya lagi, menurut Nawra, bukan dia saja yang mendapatkan nilai segitu, malah ada beberapa temannya yang mendapatkan nilainya lebih rendah dari dia, hehehe. membela diri ya Kak ^^
Entahlah, saya jadi pensaran seperti apa sih soal ujiannya, kok sedemikian sulitnya. Kata Nawra lebih sulit dari pelajaran Matematika lah. Benar juga soh, nilai pelajaran berhitung yang biasanya jadi momok bagi anak. Nawra malah mendapatkan hasil yang jauh lebih baik dari penjas. Kenapa begitu ya,,,
Lalu, saya minta Nawra membaca dan memperlajari kembali soal penjas yang telah dibagikan oleh ustad/ustadzahnya hari kamis yang lalu setelah ujian. Barangkali, hanya soal itu yang akan diujikan kembali, jadi lebih mudah. Meski begitu saya tetap meminta Nawra untuk belajar dengan sungguh-sungguh meskipun remedian dan kemungkinan besar soalnya yang lama .
Cukup ya Kak, sekali ini saja remedial nilai penjas dan pelajaran yang lain. Semoga di kelas tiga nanti, kamu lebih semangat ;lagi belajar dan tekun mempelajari apa saja.
Malam ini, masih boleh kok Kak, nonton film kesukaanmu. Habis itu boleh sedikit santai bermain game, kan ini malam minggu ya, hihihi
Related Posts
- Ide Bekal Makan
- Cara Kami Biasakan Anak Membaca Sejak Dini
- Menyiapkan Stok Lauk Mentah Untuk Satu Pekan, Tidak Boleh disatukan Nanti Bisa Berkelahi
- 10 Hotel di Surabaya Dengan Bujet di bawah 500 Ribu
- Mama Daring Mencari Blogger
- Mengenal Lebih Dekat Tentang Polis Asuransi Hospital Cash Plan
- Sering Masuk Angin Tidak Bisa Kerokan, Solusinya Apa
- Beberapa Film yang Bisa Menjadi Tontonan Anak #dirumahaja
0 comment
Terima kasih sudah mampir dan komen di blog saya. Mohon tidak komentar SARA, Link Hidup. Semoga makin kece, sehat dan banyak rejeki ya. Aamiin